oleh Misrayanti dan Nita Apriyani*

Sungai Telang – Warsi mengadakan kegiatan “Safari Wanacerita” bagi kader Jurnalis Warga (JW), pada 21 s.d. 23 Oktober 2023. Bertempat di Dusun Sungai Telang Kecamatan Bathin III Ulu Kabupaten Bungo, Jambi.

Kegiatan Safari Wanacerita kali ini sengaja di peruntukan untuk anak muda kader JW di Lanskap Bukit Panjang Rantau Bayur (Bujang Raba) yaitu Dusun Sungai Telang, Buat, Laman Panjang, Lubuk Beringin, Senamat Ulu. Semantara itu tujuan dari kegiatan ini, agar kader JW mampu dan konsisten dalam membuat produk jurnalistik.

“Setelah kegiatan ini, dapat meningkatkan pengetahuan serta kapasitas diri terhadap JW, untuk menghasilkan produk atau karya jurnalistik dan teman teman masih semangat menceritakan berita serta hal menarik dari dusunnya,” kata Nisa Amerta selaku Pengelola Pengetahuan di KKI Warsi, saat di wawancarai di Air Terjun Kelumbuk.

 Ia menerangkan kegiatan ini perlu untuk dilakukan, karena ini merupakan rangkaian pengelolaan kader jw. “Setelah pelatihan, tentu harus ada asistensi untuk menjaga ritme dan semangat kader JW dalam berkegiatan,” ujarnya.

Kegiatan yang dilakukan selama 3 (tiga) hari kedepan. Ada tiga agenda yang akan dilakukan. Pertama, melakukan refleksi terlebih dahulu, kedua pemberian materi dan ketiga terjun lapangan untuk liputan langsung. Dalam kegiatan refleksi, setiap kader mengurai tantangan yang dihadapi selama berkegiatan dan mencari solusi secara bersama. Semantara itu penyampaian materi oleh Sonia dan Pekik Joko Sundang dari Divisi Komunikasi dan Informasi KKI Warsi, materi yang diberikan mencakup teknik mencari sudut pandang berita, menulis skrip konten dengan menggunakan rumus AIDA yaitu attention, interest, desire, and action. Setelah pemberian materi dilanjutkan liputan bersama ke rumah produksi Kopi Kelumbuk dan lokasi ekowisata Air Terjun Kelumbuk.

Melalui pelatihan ini, kader JW dapat produktif dalam menginformasikan berita yang ada di desanya, “Agar teman teman bisa membuat produk jurnalistik yang merupakan informasi dari desa,” katanya.

 Pekik Joko Sundang selaku pemateri dalam kegiatan ini memberikan apresiasi kepada kader JW yang terlibat, baginya ilmu jurnalistik bukan ilmu yang mudah untuk dipelajari bersama, karena banyak sekali metode dan proses yang perlu diperhatikan secara detail.

“Antusiasme anak muda luar biasa sekali, bahwa anak muda mulai sadar potensi sekitarnya dan menyuarakan apa yang perlu disuarakan anak muda baik secara tulisan maupun audio visual,” katanya.

Ia berharap kader JW tidak cepat bosan untuk mengasah kemampuan secara mandiri dan mulai terbiasa membuat produk jurnalistik, karena pada dasarnya kemampuan itu akan di imbangi jam terbang, “Ketika kader ini sudah mandiri tanpa pendampingan, Semoga kedepan kader inilah yang akan melatih atau transfer ilmu ke generasi selanjutnya,” katanya.

Eko kader JW dari Dusun Laman Panjang yang memang punya basic di media merasa senang mengikuti kegiatan ini karena dapat mengulas kembali materi terkait pembuatan video, “Semoga bisa menambah ilmu untuk pembuatan video yang bisa dikonsumsi publik,” katanya.

*Misrayanti merupakan Jurnalis Warga dari Dusun Sungai Telang dan Nita Apriyani Jurnalis Warga dari Dusun Senamat Ulu